LHOKSEUMAWE – Rektor IAIN Lhokseumawe Prof. Dr. Danial, S.Ag., M.Ag meminta seluruh wisudawan angkatan ke-9 untuk bisa berkarya dan mengabdi diri dengan kesungguhan. Karena suksesnya mahasiswa itu tidak terlepas dari peran orangtua dengan segala pengorbanannya.
Hal itu disampaikan Prof. Danial dalam Sidang Senat Terbuka Wisuda Sarjana dan Pascasarjana IAIN Lhokseumawe di Gedung Serbaguna, Selasa (14/5/2024).
Ada 420 mahasiswi yang mengikuti Wisuda Angkatan IX terbagi dari empat fakultas dan empat program studi pascasarjana.
Masing-masing, dua mahasiswa dengan Predikat Cumlaude, 320 mahasiswa dengan Predikat Sangat Memuaskan, dan 21 mahasiswa dengan Predikat Memuaskan.
Tercatat peserta wisuda dengan rincian Pascarjana S2 sebanyak 28 lulusan, kemudian Sarjana S1 dengan rincian Fakutas Syariah (FASYA) 38 lulusan, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) 199 lulusan, Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) 38 lulusan, dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) 117 lulusan.
Pada kesempatan ini,Rektor juga menyampaikan tentang hal-hal pencapaian serta harapan atas dukungan rancangan program doktoral, beriringan peresmian alih bentuk ke UIN.
Prof Danial menyebutkan, IAIN Lhokseumawe kini sudah memiliki 25 jurusan terdiri dari 20 Jurusan pada jenjang Sarjana dan lima pada jenjang Pascasarjana.
“Pada tahun ini IAIN Lhokseumawe membuka dua jurusan dan prodi baru yang siap menerima mahasiswa baru, yaitu S1 Bimbingan Konseling Islam dan S2 Ekonomi Syariah dan mohon dukungannya,” ujar Rektor.
Dalam pidatonya, Rektor kembali berpesan agar para lulusan baru ini bisa mengabdikan diri di tengah-tengah masyarakat. Selain itu, ia berharap para lulusan bisa berani untuk bermafaat bagi masyarakat.
Sementara itu, Taufiqurrahmi yang mewakili alumni IAIN Lhokseumawe mengatakan proses wisuda yang menandai selesainya masa studi ini bertambahnya amanah keilmuan yang harus diiringi kesalahen dan integritas diri.
Amanah ini menegaskan peran seorang lulusan IAIN untuk tidak hanya berkiprah bagi diri dan keluarga, melainkan bagi agama dan bangsa.