KOTA LANGSA – Pemerintah Kota Langsa melalui Dinas terkait bergerak cepat memperbaiki serta mengganti lampu jalan dibeberapa titik jalan di Kota Langsa yang sudah rusak dan tidak berfungsi, Jum’at (28/06/24).
Hal ini dilakukan untuk mengatasi keluhan masyarakat pasca sering terjatuhnya pengendara sepeda motor saat melintas di jalan Syiah Kuala, Gampong Tualang Teungoh, Kecamatan Langsa Kota karena suasana jalanan yang gelap dan berlubang.
Pj Walikota Langsa, Syaridin SPd MPd saat dikonfirmasi wartawan hariandaerah.com menyampaikan bahwa ia sudah komunikasi dengan Kadis terkait mengenai hal tersebut
“saya sudah sampaikan ke Kadis DLH untuk hal-hal menyangkut lampu penerangan jalan yang merupakan kewenangan Pemko Langsa,” ucap Pj Walikota.
“untuk semua itu harus diatasi yang kurang penerangannya, agar para pengendara dan masyarakat terhindar dari bahaya,” jelas Syaridin.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Langsa, Ade Putra Wijaya Siregar ST, MM mengatakan, pasca kejadian kita langsung melakukan pemeriksaan PJU dilapangan.
“untuk jalan Syiah Kuala, ada 15 titik yang kita ganti lampunya agar jalan bisa terang kembali,” kata Ade, Jum’at (28/06/24) pagi.
Ia menambahkan, selain itu petugas dilapangan juga mengganti kabel dan piting lampu jalan yang sudah rusak. “sampai tadi malam kita sudah melakukan pengecekan dan memperbaiki beberapa lampu jalan di seputaran Kota Langsa yang dianggap kurang penerangannya,” sambungnya.
Kadis DLH ini menerangkan, bahwa sampai Tahun ini terkait penerangan lampu jalan masih dibawah Dinas Lingkungan Hidup, sedangkan untuk Tahun depan sudah dibawah Dinas Perhubungan.
“kita berharap kepada masyarakat, jika ada permasalahan penerangan di jalan-jalan Kota Langsa untuk langsung memberitahu ke Kantor atau petugas DLH yang sudah di kenal,” ungkap Ade Putra Wijaya.
Sementara itu, Kadis PUPR Kota Langsa Muharram ST MT mengatakan untuk jalan Syiah Kuala Gampong Tualang Teungoh itu berlubang karena sudah dilakukan pemotongan untuk diperbaiki.
“jadi jalan itu sedang diperbaiki dan saat ini kita sedang menunggu AMP Aspal baru bisa dibenarin jalan yang berlubang itu”, pungkas Muharram.